Rabu, 28 Juli 2010

Titah Sang Ratu

23 NOPEMBER 2009 ( 100 hari Pupusnya sang Ratu )


Masih melekat dan tergambar didalam ingatan para hamba..
Hari hari menjelang Sang Ratu Mangkat..
Sang Ratu masih menyempatkan untuk menemui para hambanya
Dengan suara Lembut dengan senyum yang tak pernah lepas dr bibirnya,
Sang Ratu Berpesan kepada para hamba :

Tidak perlu bersedih, bilamana tiba waktunya Sang Ratu harus pergi
karena ini hanyalah sebuah rangkaian dari sebuah cerita perjalanan..

Lebih bersabar dan tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Sang Pencipta
dengan kesabaran, Iman dan ketaqwaan, Insya Allah Tuhan akan selalu memberikan bimbingan, dan petunjuk buat mencapai kesempurnaan hidup..

Tetap hidup, sampai dengan ajal menjemput
Dengan tetap menjaga semangat dan mempunyai keinginan untuk menjadi lebih baik..

Tetap tersenyum, walau sepahit apapun kenyataan.
Karena semyum adalah sebagian dari iman..
dengan senyum dapat mencairkan segala keadaan..
hanya dengan senyum, Juga dapat membahagiakan orang lain

dan Titah khusus para hamba, jangan menutup diri, karena hari Esok lpasti lebih baik

Segala Titah, para hamba telah berusaha melaksanakan,
Walaupun dengan hasil yang jauh dari sempurna, tapi setidaknya para hamba sdh berusaha..
Masih ada Kasedih Ratuku.. Karena tidak juga semua dapat berjalan sesuai dengan harapan..
Keinginan sudah tergantung setinggi langit, tp dorongan semangat belum sepenuhnya didapat..
kesalahan pribadilah yang selalu membuat kebimbangan..
Dan Senyum para hambapun masih sebatas basa basi, agar tidak mengesankan melanggar titah mu..

Tapi Para Hamba mempunyai keyakinan..
dengan Restu mu semua dapat berjalan sesuai dengan harapan..
Para Hamba berharap, Sang Ratu tenang disana,,
Para Hamba berharap kebahagiaan dan kemuliaan dilimpahkan pada SAng Ratu..
Selamat ber istirahat Ratu Q
kami akan selalu menjadi para Hamba yang setia
sampai ajal menjemput dan menyatukan kita kembali..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar